PAKALOLO, a leading leather shoe manufacturer in Indonesia since 1960, has established itself as a trusted brand since 1990. Renowned for its superior quality, PAKALOLO becomes one of leading local brand in Indonesia.

PAKALOLO is well known for its specialization in producing a good quality leather shoes for all man. PAKALOLO main goal is to produce shoes, which reflects a good foot anatomy along with comfort, quality and affordable price.

In the beginning of year 1990, PAKALOLO has only one type of category which is working dress shoes. But as it evolves during the years, PAKALOLO now provides two more categories, casual leather shoes and leather sandal.

PAKALOLO always use good quality materials to produce all the shoes and sandals to maintain good quality. Other than using good materials, PAKALOLO also have a very tight quality control for all their products. This way, PAKALOLO can always maintain their quality.

FOR ORDER / CHAT BY

WhatsApp : 0811 1603 993

For more information : 0811 1761 177

OPERATIONAL HOURS

Monday – Friday : 09.00 AM – 05.00 PM (WIB)

Saturday, Sunday and Public Holiday : Closed

 Jenis Kulit yang di pakai produk Pakalolo

Corrected-grain Leather

Kulit jenis ini merupakan bagian dari top-grain leather yang memiliki cukup banyak mark/blemishes,

sehingga harus melalui proses koreksi dengan menghilangkan sebagian permukaan yang tidak sempurna.

  1. Pull-up Leather

Pull-up Leather

Pull-up leather pertama kali dikenal pada tahun 1920an dan telah menjadi salah satu material favorit untuk sepatu santai maupun sepatu ngantor.
Kulit pull-up sendiri adalah jenis kulit yang telah melalui proses koreksi dengan pewarnaan menggunakan anilin yang menyatu dengan minyak pada kulit.

Kulit pull-up punya beberapa fitur:

  • Lentur

Kulit pull-up memiliki fleksibilitas dan daya tahan yang tinggi serta tekstur yang lembut dan elastis. Uniknya,jika kamu meregangkan atau menarik kulis jenis ini, maka akan ada efek perubahan warna menjadi lebih terang, karena itulah kulit ini dinamakan pull- up.

  • Patina

Semakin lama sepatu akan terlihat keren karena terbentuknya patina yang disebabkan oleh kandungan minyak alami pada kulit

  • Mudah Tergores

Layaknya hati, kulit pull-up mudah tergores, tapi jangan khawatir sob, tinggal digosok pakai tangan, kulit akan kembali ke bentuk semulaCrazy Horse Leather

  1. Crazy Horse Leather

Nama crazy horse diberikan bukan karena berasal dari kulit kuda yang gila,Melainkan kulit jenis ini populer untuk pembuatan pelana kuda.
Kulit ini pada dasarnya sama dengan kulit pull-up, yang membedakannya adalah pengaplikasian wax pada permukaan kulit yang telah dihaluskan.
Wax ini akan memperkuat serat pada kulit yang membuat kulit mengalami perubahan warna dan tidak seketika kembali jika tergores.
Semakin sering dipakai, secara alami sepatu bermaterial crazy horse akan penuh dengan goresan yang menghasilkan tampilan vintage-nya.Suede Leather

  1. Suede Leather

Sebutan suede sebenarnya berasal dari bahasa Perancis “Gants de suède”, yang artinya “sarung tangan Swedia”.
Jenis kulit ini pertama kali dihasilkan di Swedia untuk sarung tangan wanita, lalu dibawa ke Perancis, kemudian dari Perancis disalurkan ke seluruh dunia
Kulit suede mempunyai beberapa karakteristik yakni,

  • Lembut

 Kulit dengan ciri khas tekstur yang berbulu halus, tidak mengkilap, dan lembut merupakan hasil olahan dari sisi dalam kulit yang disamak.

  • Rentan

Karakteristik kulit suede yang lembut, berserabut, dan berpori membuatnya sangat rentan terhadap kotoran.

  1. Nubuck Leather

Kulit nubuck secara kasat mata memiliki kemiripan dengan suede, namun memiliki tekstur yang lebih halus dan lebih tipis.
Kulit nubuck punya beberapa fitur, yakni

  • Bisa Berubah Warna

Sepatu dengan kulit nubuck akan meninggalkan goresan-goresan dalam penggunaannya dan mengalami perubahan warna menjadi lebih gelap ketika basah namun akan kembali ke warna semula ketika kering.

  • Breathable

Porositas ini memberikan sirkulasi udara sehingga kaki tidak cepat panas dan tidak mudah bau.

  • Halus, namun Tangguh

Kulit nubuck diproses dengan ampelas, sehingga teksturnya lebih lembut dan velvety, namun karena dari kulit bagian luar, kulit nubuck memiliki ketahanan yang lebih tinggi dibandingkan kulit jenis lainnya dan sering dipakai di sepatu-sepatu berkualitas tinggi.

Outsole Pakalolo Boots

Pembedaan itu enggak semata-mata karena gaya, tapi juga pertimbangan fungsi sepatu itu sendiri.
Nah, bila kamu ingin mengetahui jenis material sol sepatu apa saja dan masing-masing fungsinya:

  1. Rubber

Sol karet, sebagaimana namanya, terbuat dari bahan karet yang dipanaskan dan dicetak. Kelebihan dari sol ini adalah elastis, tahan air, dan cenderung tahan lama terhadap aus. Selain itu, material karet terbilang murah dibanding material lain.
Penggunaan sol karet umum digunakan untuk segala jenis sepatu, meskipun kurang baik untuk sepatu olahraga karena licin. Kekurangan material sol karet juga terletak pada beratnya.
Sol ini dianggap menjadi bahan yang paling berat dibanding dengan material dari bahan lain.

  1. Thermoplastic polyurethane (TPU)

Material berbahan plastik polimer (PU) yang dipanaskan (TPU) ini diciptakan untuk mengatasi berat yang diakibatkan oleh sol karet. Selain lembut dan fleksibel, kelebihan sol berbahan TPU ini memang sangat ringan.
Sol TPU ini juga cukup kuat dan tahan digunakan di segala medan.
Oleh karenanya biasanya sol ini digunakan untuk sepatu lari jarak jauh atau lintas medan.

  1. Thermoplastic rubber (TPR)

Sol ini terbuat dari karet mentah yang dicampur dengan plastik yang dipanaskan lalu dicetak.
Sol berbahan TPR ini cocok untuk mengatasi slip yang terjadi karena jalanan yang licin dan berair.
Sol TPR juga biasanya dipakai oleh sepatu yang dikhususkan untuk kegiatan outdoor dan cocok digunakan untuk poduksi sepatu yang tahan air TPR ini bertekstur agak kasar dibandingkan dengan Rubber Sole biasanya namun tetap enteng.